Abdul Wahhab bin Rustum; Wahhabiyah atau Wahbiyah?
Posted by
Unknown
on
Sunday, December 06, 2015
with
No comments
Tulisan ini adalah bukti ilmiah bukanlah caci maki pada golongan tertentu. Semoga yang membacanya mendapatkan petunjuk dari Allah.
Banyak beredar kerancuan terkait penisbatan istilah Wahabi kepada Muhammad bin Abdul Wahhab. Mereka (Wahhabi) menyatakan bahwa Wahhabiyyah didirikan oleh Abdul Wahhab bin Rustum, bukan Muhammad bin Abdul Wahhab.
Siapakah sebenarnya Abdul Wahhab bin Rustum? benarkah ia pendiri Wahhabiyyah?. Dalam tulisan ini, hendak menegaskan kembali bahwa Abdul Wahhab bin Rustum bukan pendiri Wahhabiyyah tapi pengikut Wahbiyyah.
Dalam kitab Tarikh Ibnu Khaldun dijelaskan sebagai berikut :
وكان يزيد قد أذل الخوارج ومهد البلاد فكانت ساكنة أيام روح ، ورغب في موادعة عبد الوهاب بن رستم وكان من الوهبية فوادعه
Dari petikan kalimat diatas, jelas sekali bahwa Abdul Wahhab bin Rustum bukan pendiri Wahhabiyyah bahkan bukan pula pendiri Wahbiyyah, melainkan termasuk pengikut Wahbiyyah (wa kana minal wahbiyyah).
Lantas siapakah pendiri Wahbiyyah yang diikuti oleh Abdul Wahhab bin Rustum?. Pendiri Wahbiyyah bernama Abdullah bin Wahbi Ar-Rasibi. Sedangkan pendiri Wahhabiyyah atau Wahhabi adalah Muhammad bin Abdul Wahhab. Pembaca sejarah yang jeli akan mengetahui perbedaan kedua istilah tersebut.
Sebetulnya ajaran yang disebarkan oleh Abdul Wahhab bin Abdirrahman bin Rustum itu bukan Wahhabiyyah ( الوهابيه ) tapi Wahbiyyah ( الوهبية ), lalu kenapa juga ajarannya disebut Wahbiyyah? apakah Wahbiyyah itu nisbat kepada Abdul Wahhab bin Abdirrahman bin Rustum? Ternyata juga bukan karena ajaran Wahbiyyah tersebut adalah nisbat kepada Abdullah bin Wahbi Ar-Rasibi (38 H).
Didalam buku seorang sejarawan asal Prancis, yaitu Al-Firaq Fii Syimal Afriqiya, yang ditulis oleh Al-Faradbil [1364 H/1945 M], terdapat bukti sejarah yang mengatakan:
وقد سموا أيضا الوهبيين نسبة إلى عبد الله بن وهب الراسبي ، زعيم الخوارج
“Dan sungguh mereka dinamakan Wahbiyyin (الوهبيين) karena dinisbahkan kepada Abdullah bin Wahbi Ar-Rasibi, yang di tuduh sebagai Khawarij” [Al-Firaq Fii Syimal Afriqiya– halaman 145].
Ternyata dalam buku Al-Faradbil juga tertulis Wahbiyyin, bukan Wahhabiyyin, dan dengan sharih disebutkan nisbatnya, Wahbiyyah atau Wahbiyyin bukan nisbat kepada Abdul Wahhab bin Abdirrahman bin Rustum sebagaimana dalam dongeng di atas, akan tetapi Wahbiyyah itu nisbat kepada Abdullah bin Wahbi Ar-Rasibi. Ajaran itu lalu pecah kepada beberapa firqah, nah firqahnya Abdul wahhab bin Abdirrahman bin Rustum di sebut Wahbiyyah Rustumiyyah (bukan Wahhabiyyah Rustumiyyah)
Kebanggaan Ulama Wahabi Dengan Nama Wahabi
Berikut adalah bukti pengakuan dari Syaikh Wahabi yakni Ibnu Baz dalam kitab Fatawa Nur ‘ala al-darb pada soal yang ke 6 sebagai berikut :
س 6 – يقول السائل: فضيلة الشيخ، يسمي بعض الناس عندنا العلماء في المملكة العربية السعودية بالوهابية فهل ترضون بهذه التسمية؟ وما هو الرد على من يسميكم بهذا الاسم؟
"Soal ke 6: Seseorang bertanya kepada Syaikh: Sebagian manusia menamakan Ulama-Ulama di Arab Saudi dengan nama Wahabi [Wahabiyyah], adakah antum ridho dengan nama tersebut? dan apa jawaban untuk mereka yang menamakan antum dengan nama tersebut ?” Syaikh Ibnu Baz menjawab sebagai berikut :
الجواب: هذا لقب مشهور لعلماء التوحيد علماء نجد ينسبونهم إلى الشيخ الإمام محمد بن عبد الوهاب رحمة الله عليه
"Jawab : Penamaan tersebut masyhur untuk Ulama Tauhid yakni Ulama Nejed [Najd], mereka menisbahkan para Ulama tersebut kepada Syaikh Muhammad ibnu Abdil Wahhab. dan bahkan Ibnu Baz memuji nama tersebut, ia berkata :
فهو لقب شريف عظيم
“Nama itu (Wahhabiyah) adalah panggilan yang sangat mulia dan sangat agung."
Bahkan Syaikh Sulaiman bin Samkhan ulama Wahabi yang pertama kali mencetuskan istilah quburiyyun dalam kitabnya Kasyful Awham Wal Iltibas menulis kitab yang berjudul Al Hadiyyatus Saniyyah Wat Tukhfatul Wahabiyah Annajdiyah. Dengan jelasnya beliau membanggakan istilah nama Wahabi.
Oleh karena itu dengan niatan meluruskan bahwa nama wahabi adalah istilah yang diciptakan golongan syiah kepada mereka yang anti syiah sangatlah tidak tepat justru istilah wahabi adalah lahir dari ulama mereka sendiri dan diakuinya dengan penuh kebanggan.
Semoga Allah memberikan petunjuk kepada kita semua supaya bisa tetap istiqomah dijalan yang diridhoinya. Amin Ya Robbal 'Alamin.
Sumber: Al Habib Muhammad Al-Habsyi
Categories:
Hikmah
0 komentar :
Post a Comment