Jiwa Usaha Rasulullah
Posted by
Unknown
on
Thursday, January 17, 2013
with
No comments
Ternyata
dalam kajian tentang Rasulullah, ada saat yang kurang kita bahas. Kebanyakan
kita bahas adalah mulai dari umur 17 tahun sampai 20 tahun. Kita tahu mengenai
beliau ketika umur 25 tahun tetapi dengan kesan yang negatif, yaitu seorang
pemuda menikahi janda kaya raya. Padahal kalau dilihat dari maharnya mencapai
20 ekor unta muda yang jika dihargai sekarang kurang lebih setengah milyar
rupiah, bayangkan saja !!
Hal
lainnya yang amat jarang kita bahas adalah bagaimana Muhammad menjadi profesional.
Umat Islam sekarang menjadi babak belur, karena kita tidak mengerti bagaimana
menjadi profesional. Mengurus masjid kecil, WC bahkan sandal saja repot sekali.
Hal yang perlu kita kembangkan adalah jiwa entrepreneur
atau wira usaha.
Rasulullah
sebagai bukti bahwa dengan memiliki jiwa entrepreneur
maka orang akan mampu mengendalikan apa saja. Contohnya di Singapura yang
merupakan negara pedagang walaupun mereka tidak mempunyai sumber daya. Taiwan,
Jepang bahkan Korea hampir menguasai dunia.
Rasulullah
dilahirkan dalam keadaan yatim. Dalam usia enam tahun ibunya meninggal dalam
perjalanan kembali dari Yatsrib setelah menengok kuburan ayahnya. Usia 6 tahun
beliau sudah yatim-piatu dan tidak punya pegangan. Sampai usia 8 tahun 2 bulan
dibina dan dididik kakeknya Abdul Muthalib, yang cukup berada.
Di
usia ini kakeknya wafat, setelah itu ia dalam perlindungan pamannya Abu Thalib
yang tidak sekaya kakeknya, mulai saat itulah pemuda kecil Muhammad menggembala
kambing, mencari nafkah sendiri. Usia 12 tahun Rasul diajak pamannya dalam
perjalanan dagang pertama kali ke Syria. Syria itu jaraknya ribuan kilometer
lho….! Bayangkan umur 12 tahun tidak pakai pesawat atau mobil! Anak-anak kita umur 12 tahun sedang
malas-malasnya. Masa kecil kita bukan masa teruji, bukan masa tertempa. Semua
dimudahkan oleh orang tua kita.
Sepulang
dari perjalanan dagang pertamanya, beliau begitu sering bisnis bahkan sampai ke
seluruh Jazirah Arab sudah terkenal seorang profesional muda bernama Muhammad.
Di usia 25 tahun, beliau menikah dengan seorang konglomerat bernama Khadijah, setelah genap hampir sepuluh kali perjalanan dagang yang beliau
tempuh. Setiap kali perjalanan dagang
beliau mendapatkan untung dua ekor unta betina. Subhanallah !!
Maka
ketika meminang Siti Khadijah beliau memberi maskawin sebesar 20 ekor unta muda
atau kurang lebih setengah milyar rupiah!! Mana ada pengusaha muda di Indonesia
yang mau memberi mahar begitu besar kepada istrinya. Coba cari sekarang ada
atau tidak di Indonesia seseorang yang sudah berani menikah dengan memberi
mahar setengah milyar. Paling top orang kaya itu seperangkat alat sholat.
Jadi
kita bisa membayangkan bagaimana dashyatnya Muhammad muda ini. Hal ini yang
jarang kita pelajari, bagaimana semangat kerja beliau padahal beliau tidak ada uang,
tidak ada keahlian. Oleh sebab itu, kita tidak perlu merasa malu lahir dari
orang tua yang miskin, Rasul bahkan tidak punya bapak.
Categories:
Cerita Islami
0 komentar :
Post a Comment